Perbedaan Antara Arsip dan Pencadangan
Arsip vs Cadangan | Pengarsipan file dan pengarsipan Database, Backup panas dan backup dingin
Pengarsipan dan pencadangan adalah dua topik utama yang terkait dengan database. Backup digunakan sebagai database disaster-recovery solution. Arsip digunakan untuk menyimpan versi tertentu dari data tabel atau file, atau memisahkan / memindahkan satu set data, yang tidak aktif digunakan, dari database. Dalam database (RDBMS) field back up banyak digunakan daripada pengarsipan. Tapi dalam sistem file besar (FS), pengarsipan banyak digunakan daripada back up, karena pengarsipan bisa dijadikan solusi pengendalian versi file yang bagus.
Pengarsipan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pengarsipan memiliki beberapa jenis. Pengarsipan file dan pengarsipan database Pengarsipan file bukanlah solusi pemulihan bencana, tapi ini adalah sistem kontrol versi file. Pengarsipan database memindahkan sebagian data, yang tidak aktif digunakan, dari data yang digunakan secara aktif. Data arsip ini masih penting untuk referensi di masa mendatang. Data yang diarsipkan tidak dipindahkan ke media atau sistem yang terpisah. Jika sistem adalah database, setelah data pengarsipan data arsip tersebut tetap berada dalam database yang sama. (Dalam database ORACLE, ada mode yang disebut mode ARCHIVELOG. Dalam mode ini, server ORACLE mengarsipkan semua perubahan database sebagai file arsip arsip.)
Backup
Backup digunakan sebagai solusi pemulihan data. Itu berarti; Hal ini berguna untuk memulihkan database saat database rusak atau ketika server database hancur. Sebenarnya, backup ini adalah salinan data asli. Ada beberapa jenis backup. Backup panas dan backup dingin adalah dua tipe utama. Backup panas diambil saat database digunakan, dan backup dingin diambil saat database tidak digunakan. Metode backup yang baik harus memiliki kemampuan restorasi lebih cepat dan kehilangan data harus diminimalkan (zero data loss). Backup harus disalin ke disk atau kaset yang terpisah untuk digunakan dalam bencana.
Apa perbedaan antara Pengarsipan dan Backup? 1 . Pengarsipan bukanlah solusi pemulihan bencana. Tapi backup adalah untuk pemulihan database yang efektif dari kesalahan manusia, blok data korupsi, kegagalan perangkat keras dan bencana alam. 2 . Pemulihan dan pemulihan tidak diperlukan untuk menggunakan data arsip. Tapi memulihkan dan memulihkan sangat penting untuk menggunakan data cadangan. 3 . Pengarsipan sistem file juga bisa digunakan sebagai metode pengendalian versi. Tapi backup tidak bisa digunakan sebagai pengontrol versi. 4 . Data yang diarsipkan diperlukan untuk melaporkan situasi dan backup tidak digunakan untuk pelaporan. 5 . Pengarsipan akan menyimpan semua data yang tersedia. Tapi di backup, pengguna akan menentukan backup yang diperlukan dan menghapus backup yang sudah usang atau tidak diinginkan. |