Perbedaan antara Linear Power Supply dan Switched Mode Power Supply Perbedaan Antara

Anonim

Linear Power Supply vs. Switched Mode Power Supply

Saat terhubung ke sirkuit listrik dan elektronik, penting untuk memiliki catu daya karena memberikan jumlah voltase dan arus yang tepat untuk membuat rangkaian berjalan tanpa melebihi batas yang benar dan membakar atau meniupnya.. Dalam hal ini, ada dua jenis catu daya yang sangat umum, mode linier dan mode switched. Perbedaan utama antara keduanya adalah cara mereka beroperasi. Pasokan daya linier memberikan tegangan konstan setiap saat sedangkan daya yang diberikan oleh power supply mode diaktifkan selalu bervariasi. Catu daya switching beroperasi dengan terus-menerus mengalihkan sumber dan mematikan; tingkat yang didikte oleh tegangan yang dibutuhkan pada output.

Catu daya linier sering digunakan karena kesederhanaannya. Regulator linier ada di IC kemasan yang hanya memerlukan sumber tegangan yang dikoreksi untuk dioperasikan. Sebagai perbandingan, power supply mode switched sangat kompleks dan memerlukan segelintir IC sekaligus induktor.

Keuntungan utama dari power supply mode switched di atas catu daya linier adalah efisiensi. Catu daya linier beroperasi cukup banyak seperti pembagi tegangan yang senantiasa mengubah ketahanan untuk mengatur voltase keluaran. Arus yang masuk ke dalamnya sama dengan arus yang keluar darinya dan perbedaan antara input dan output terbuang. Catu daya mode switched tidak banyak bila menyangkut elemen resistif dan listrik terutama tersimpan pada kapasitor. Tegangan catu daya mode switched terus berosilasi pada jumlah yang sangat singkat dan sirkuit menggunakan osilasi ini untuk mengukur kapan harus menghubungkan dan melepaskan dari sumbernya.

Kerugian utama dari power supply mode switched dibandingkan dengan power supply linear adalah noise. Osilasi voltase dan penghubung konstan dan pelepasan dari sumber membuat terlalu banyak suara listrik yang dapat mengganggu peralatan elektronik terdekat lainnya. Untuk mengatasi kebisingan ini, perisai yang memadai sering dibutuhkan. Pasokan listrik linier juga menciptakan sejumlah kebisingan namun tidak ada tempat yang sama dengan yang dihasilkan oleh pasokan listrik mode bergantian.

Ringkasan:

1. Pasokan listrik linier memasok tegangan konstan sementara power supply diaktifkan tidak

2. Catu daya linier jauh lebih sederhana daripada catu daya mode switched

3. Catu daya mode switched lebih hemat daya daripada catu daya linier

4. Catu daya mode switched lebih cenderung menciptakan interferensi daripada catu daya linier