Perbedaan Antara Botol Aluminium dan Plastik Perbedaan Antara

Anonim

Botol Aluminium vs Plastik

Ada dua pilihan yang dapat dipilih saat menentukan wadah minuman, yaitu wadah aluminium atau plastik. Mereka sangat berbeda meski di luar, mereka mungkin terlihat sangat mirip. Dan perbedaan antara kedua materi tersebut juga berakibat pada berbagai efek yang mereka miliki terhadap lingkungan, dan juga pada orang lain.

Botol plastik dibuat dengan menggunakan sejumlah besar minyak bumi, sedangkan botol aluminium dibuat dengan menggunakan bijih bauksit halus. Namun, setiap jenis botol memiliki kelebihan dibanding yang lain. Sementara botol plastik mengandung BPA (bisophenol), botol aluminium tidak. BPA telah dipercaya telah dikaitkan dengan sejumlah bahaya kesehatan, yang paling menonjol adalah kaitannya dengan kanker tertentu.

Perbedaan lainnya adalah bahwa sementara botol plastik bisa disegel kembali setelah dibuka, Anda tidak bisa menata ulang botol aluminium setelah dibuka. Hal ini membuat botol plastik lebih portabel dari botol aluminium. Selain itu, itu berarti isi Anda akan kurang rentan terhadap kontaminasi dalam botol plastik setelah membuka tutupnya.

Botol plastik dengan ukuran standarnya menahan lebih banyak cairan (20 oz) dari botol aluminium dalam ukuran standarnya (12 oz). Meskipun beberapa jenis plastik tidak disarankan untuk penggunaan berulang, kebanyakan plastik digunakan lebih dari satu kali. Botol aluminium juga memiliki lapisan yang mencegah logam mengeluarkan isi botol, yang mungkin berbahaya bagi kesehatan pengguna.

Botol aluminium menjaga agar cairan tetap dingin lebih lama dari pada botol plastik. Mereka juga akan disiapkan jauh lebih baik dengan penggunaan keras daripada botol plastik.

Meskipun kedua bahan dapat didaur ulang, botol aluminium lebih efisien untuk didaur ulang karena 50% dapat didaur ulang dibandingkan dengan 10% plastik. Karena minyak bumi yang digunakan dalam daur ulang, plastik memerlukan lebih banyak energi untuk didaur ulang, maka menjadi mahal untuk didaur ulang berulang-ulang, sementara aluminium dapat didaur ulang beberapa kali karena lebih sedikit energi yang dibutuhkan. Selain itu, semakin banyak plastik yang didaur ulang, semakin tinggi kualitasnya.

Ringkasan

Botol aluminium terbuat dari bijih mineral bauksit sedangkan botol plastik berasal dari minyak bumi.

Botol plastik lebih besar dari ukuran standarnya dari botol aluminium (20 oz sampai 12 oz).

Botol plastik memiliki tutup yang dapat diganti sementara botol aluminium tidak dapat disegel kembali setelah dibuka.

Botol aluminium lebih efisien untuk didaur ulang daripada plastik.