Perbedaan Antara Penjualan Kredit dan Piutang Usaha | Credit Sales vs Accounts Receivable

Anonim

Penjualan Kredit vs. Piutang Usaha

Karena sebagian besar Organisasi bisnis saat ini menawarkan fasilitas kredit kepada nasabahnya, sangat berguna untuk mengetahui perbedaan antara penjualan kredit dan piutang usaha. Bisnis mengizinkan mereka membayar barang dan jasa yang mereka beli di kemudian hari (dalam periode yang ditentukan / disepakati) setelah pembelian dilakukan. Proses ini dikenal dengan penjualan kredit. Sebagai hasil penjualan barang secara kredit, piutang usaha (trade debitur) ada. Piutang adalah jumlah total yang harus dibayar pelanggan untuk membayar organisasi. Kedua konsep tersebut ada dari fenomena yang sama, namun ada beberapa perbedaan yang signifikan antara penjualan kredit dan piutang usaha. Perbedaan utamanya adalah bahwa, penjualan kredit adalah barang yang menghasilkan pendapatan, dicatat dalam laporan laba rugi untuk periode tertentu sedangkan piutang disebut aset jangka pendek (lancar) yang tercatat di neraca pada tanggal tertentu.

Apa itu Penjualan Kredit?

Penjualan kredit mengacu pada penjualan non tunai dimana pelanggan diizinkan melakukan pembayaran untuk barang atau jasa yang mereka beli di kemudian hari. Disini pembeli memiliki kesempatan untuk membayar barang di masa depan baik dengan jumlah penuh dalam satu pembayaran atau dengan cicilan reguler kecil selama periode yang disepakati oleh kedua belah pihak.

Apa itu Piutang Usaha?

Piutang merupakan jumlah piutang yang harus dibayar oleh pelanggan ke organisasi bisnis sebagai hasil pembelian barang atau jasa secara kredit. Karena jumlah ini adalah sesuatu yang dimiliki oleh organisasi, namun belum diterima, aset tersebut diidentifikasi sebagai aset dan dicatat di bawah aset lancar di neraca.

Kesamaan antara Penjualan Kredit dan Piutang Usaha

Konsep kedua berasal dari titik yang sama, i. e. penjualan kredit

• Gunakan kumpulan dokumen sumber yang sama untuk mencatat transaksi (faktur Ex-Sales)

Apa perbedaan antara Penjualan Kredit dan Piutang Usaha?

• Penjualan kredit merupakan sumber pendapatan, sedangkan piutang merupakan aset.

• Penjualan kredit adalah hasil dari peningkatan total pendapatan organisasi. Piutang usaha menghasilkan peningkatan total aset organisasi.

• Penjualan kredit disajikan dalam laporan laba rugi dengan kategori penjualan. Piutang disajikan pada Neraca dengan aset jangka pendek.

• Penjualan kredit dihitung untuk periode tertentu (Ex- Monthly / annual credit sales). Piutang merupakan nilai akumulatif. Nilai ini merupakan jumlah total pelanggan pada tanggal tertentu.

• Penjualan kredit menentukan profitabilitas bisnis sementara piutang menentukan likuiditas bisnis.

• Penjualan kredit adalah janji tanpa jaminan yang dibuat oleh pelanggan pada saat penjualan dilakukan. Piutang usaha dapat membuat ketentuan untuk meminimalkan ketidakamanan, untuk mengimbangi jumlah piutang tak tertagih (Ex: Bad Debt, Penyisihan piutang ragu-ragu).

Menjual barang secara kredit membuat piutang usaha, i. e. satu tergantung pada yang lain. Penjualan kredit adalah sumber pendapatan dan dicatat dalam laporan laba rugi, terutama untuk periode tertentu. Sebaliknya, piutang merupakan jenis aset jangka pendek, yang tercatat di neraca buku akun. Ini adalah jumlah dari jumlah total yang harus dibayar, jadi tidak spesifik untuk periode tertentu.