Perbedaan antara Pengirim Barang dan Pialang Perbedaan Antara
Pengirim Barang vs Pialang
Baik broker maupun forwarder barang adalah perantara untuk transaksi bisnis. Keduanya bertanggung jawab atas transaksi antara pembeli dan penjual atau antara dua perusahaan yang memiliki bisnis satu sama lain. Meski keduanya untuk transaksi bisnis, ada empat perbedaan signifikan antara satu sama lain. Kedua istilah ini tidak boleh digunakan secara bergantian. Perbedaan utama antara keduanya adalah tanggung jawab yang mereka miliki dalam bisnis yang sedang dibuat. Pengirim barang bertanggung jawab atas pengiriman sementara broker bertanggung jawab untuk mengatur transaksi antara kedua pihak yang melakukan bisnis satu sama lain.
Pengirim barang juga dikenal sebagai agen penerusan. Orang ini adalah seseorang yang mengurus pengiriman transaksi bisnis tertentu. Forwarder juga bisa menjadi pembawa individu atau perusahaan yang melakukan transaksi bisnis. Forwarder bisa menjadi agen, atau forwarder bisa jadi hanya pihak ketiga dari kesepakatan bisnis. Forwarder adalah seseorang yang bertanggung jawab atas pemesanan ruang pengiriman untuk pengangkutan kargo melalui kapal, pesawat terbang, truk, atau kereta api.
Broker, di sisi lain, adalah pihak ketiga yang bertanggung jawab atas transaksi dua pihak. Mereka adalah tengkulak untuk pembeli atau penjual. Pembeli dan penjual ini mungkin individu atau perusahaan. Broker mendapatkan komisi untuk setiap transaksi sukses yang telah dia lakukan. Ketika broker bertindak sebagai perantara, dia menjadi kepala sekolah, atau seseorang yang bertindak atas nama pembeli atau penjual.Salah satu jenis broker adalah broker bea cukai. Ini adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk membersihkan barang dan barang melalui pabean saat dikirim secara internasional. Pialang inilah yang berkomunikasi antara pemilik barang dan pemerintah. Pialang ini harus tahu semua tentang jadwal tarif dan peraturan pemerintah lainnya mengenai adat istiadat daerah tertentu. Pialang pabean adalah orang yang bertanggung jawab atas surat-surat kabar dan transaksi pengiriman barang lainnya melalui agen adat negara tempat barang dikirim.
RINGKASAN:
1. Pengirim barang adalah orang yang bertanggung jawab atas pengiriman barang dan produk transpor transaksi bisnis sementara broker adalah seseorang yang bertanggung jawab atas transaksi dan aktivitas lainnya yang berkaitan dengan penjualan dan pembelian produk dari dua pihak yang berbeda.
2. Salah satu contoh forwarder adalah forwarder kargo internasional sedangkan contoh broker adalah broker bea cukai.
3. Pengirim barang internasional bertanggung jawab atas pengiriman barang secara internasional sementara broker pabean adalah orang yang melakukan transaksi pengangkutan barang melalui pabean.