Perbedaan Antara Ginseng dan Teh Hijau Perbedaan Antara
Ginseng vs Teh Hijau
Praktik minum teh diketahui berasal dari negara-negara Asia, khususnya India dan China. Empat jenis teh utama meliputi teh hitam, teh hijau, teh oolong dan teh putih. Teh ginseng adalah varietas herbal yang terbuat dari tanaman ginseng. Beberapa jenis teh telah diklaim memiliki semacam sifat kuratif untuk berbagai macam penyakit pada tubuh manusia. Yang menonjol di antaranya adalah ginseng.
Ginseng adalah salah satu dari berbagai jenis tanaman yang tumbuh lambat termasuk stroberi dan banyak lagi. Ini memiliki akar yang panjang dan berdaging dan lima selebaran yang membentuk daunnya. Kemiripan menarik dari akar ginseng dengan tubuh manusia menghasilkan namanya, yang berarti 'rupa manusia' dalam bahasa China. Hampir setiap bagian tanaman dapat digunakan untuk membuat teh ginseng misalnya dari akarnya saat bubuk atau stek dari bagian lain, namun hal ini dianggap sangat berguna bila akar digunakan untuk membuat teh. Tanaman mengandung sejumlah besar zat kimia yang disebut Ginsenosides, terutama di akar. Teh direndam dalam air mendidih selama sekitar lima menit sebelum siap untuk diminum. Tehnya memiliki rasa pahit meski rasanya manis saat pertama kali diisap. Meskipun ginseng telah dianggap sebagai obat untuk banyak penyakit, belum ada penelitian konklusif tentang sifat kuratifnya namun tetap saja banyak orang di seluruh dunia masih mengkonsumsinya secara teratur. Hal ini sangat populer karena sifat penghilang stresnya.1. Teh ginseng terbuat dari tanaman ginseng sedangkan teh hijau dari tanaman Camella Sinesis.
2. Teh ginseng dibuat terutama dari akar tanaman sedangkan teh hijau semata-mata dibuat dari daun tanaman Camellia Sinesis.
3. Meskipun kedua teh memiliki sifat antioksidan dan anti karsinogenik, ginseng dipromosikan sebagai buster stres sementara teh hijau dipromosikan sebagai pencegah penyakit jantung.