Perbedaan Antara Nano dan Mikro

Anonim

Nano vs Micro | Nano vs Micro Technologies

Teknologi mikro dan nano adalah tentang mengelompokkan produk jadi lebih kompak dan efisien. Di sini, istilah mikro dan nano mengacu, seberapa kecil ukuran manipulasi. Beberapa proses manufaktur, yang sebelumnya merupakan milik teknologi mikro, sekarang telah diperkecil dan sekarang berada dalam lingkup nanoteknologi. Tugas operasi teknologi mikro dan nano terkait dilakukan di kamar bersih yang dirancang khusus, dimana debu dan kotoran tidak tersedia. Juga, dalam penelitian teknologi mikro dan nano, para ilmuwan harus mengikuti kode pakaian khusus untuk mencegah partikel debu kecil berinteraksi dengan produk.

Teknologi mikrometer (juga disebut mikron) adalah sepersejuta meter (10 ^ -6 m). Teknologi mikro digunakan dalam pembuatan sistem atau objek miniatur pada skala mikrometer. Kepala printer, sensor dan sirkuit terpadu adalah contoh untuk produk skala mikro.

Microelectromechanical System (MEMS) adalah salah satu aplikasi skala mikrometer yang populer. MEMS mengandung komponen mekanis kecil seperti tuas, mata air dan saluran fluida bersamaan dengan sirkuit elektronik yang disematkan pada chip kecil. MEMS sekarang terus dikembangkan menjadi NEMS (Nanoelectromechanical System).

Nanomaterials and Nanotechnology Nano adalah kata Yunani yang berarti 'Dwarf' dan nanometer sepersejuta meter (10 ^ -9m). Nanoteknologi sedang merancang, mengembangkan atau memanipulasi pada skala nanometer (sepermiliar meter). Ukuran objek yang berhadapan harus kurang dari seratus nanometer, setidaknya dalam satu dimensi, untuk memanggil sesuatu menjadi nanoteknologi. Carbon Nanotube Field Effect Transistor (CNTFET) adalah contoh untuk produk nanoteknologi.

Nanoteknologi diterapkan di banyak bidang termasuk industri TI, mobil, kesehatan, tekstil dan pertanian. Nanoteknologi diharapkan menjadi revolusi berikutnya dan banyak pemerintah, universitas dan perusahaan di seluruh investasi banyak uang untuk penelitian nanoteknologi.

Perbedaan antara teknologi mikro dan nano

1. Skala objek transaksi dalam nanoteknologi seribu kali lebih kecil dari pada mikroteknologi

2. Nanoteknologi lebih baru daripada teknologi mikro dan lebih banyak penelitian dilakukan di seluruh dunia.

3. Biaya penelitian nanoteknologi lebih tinggi dibanding teknologi mikro saat ini.

4. Meskipun, pendekatan bottom-up diikuti oleh teknologi mikro dan nano, perakitan skala molekuler hanya tersedia dalam nanoteknologi.

5. Beberapa proses produksi yang sebelumnya merupakan milik teknologi mikro, sekarang telah diperkecil, dan sekarang mereka termasuk dalam nanoteknologi.

6. Hasil yang berbeda dalam microtechnologies dapat diperoleh melalui nanoteknologi karena hukum fisika kuantum menjadi semakin penting pada skala yang lebih rendah.

7. Karena, aspek rasio (luas permukaan / volume) lebih tinggi untuk partikel nano, produk nanoteknologi lebih reaktif daripada teknologi mikro.