Perbedaan antara mengantuk dan lelah Perbedaan Antara

Anonim

Sleepy vs. Lelah

Tubuh manusia terdiri dari beberapa sistem organ yang berbeda yang meliputi:

Sistem kardiovaskular yang mengalirkan darah, oksigen, dan mineral ke seluruh bagian tubuh.

Sistem pencernaan yang mengolah makanan dan mengubahnya menjadi energi.

Sistem integumen yang menutupi dan melindungi tubuh.

Sistem limfatik yang memperoleh, membawa, dan memetabolisme cairan.

Sistem dan tulang musculoskeletal yang mendukung dan memungkinkan manusia untuk bergerak.

Sistem reproduksi yang memungkinkan manusia bereproduksi.

Sistem saraf yang mentransmisikan informasi mengenai lingkungan manusia dan dirinya sendiri. Ini termasuk otak, sumsum tulang belakang, retina, neuron, ganglia, dan saraf.

Sistem saraf inilah yang mengendalikan tubuh dan reaksinya terhadap informasi yang diterimanya tentang dirinya dan sekitarnya. Ini mengendalikan bagaimana orang merasakan dan merespons rangsangan yang diterima tubuhnya. Bila seseorang merasa mengantuk dan lelah, itu karena tubuhnya bereaksi terhadap sinyal yang dikirim oleh neuron ke otak mengenai kondisi tubuhnya.

Orang yang mengantuk biasanya menjadi tidak aktif dan pendiam, matanya menjadi kusam dan berat, dan dia akan merasa mengantuk dan lesu. Tanda-tanda ini berarti dia siap tertidur dan istirahat. Inilah respons tubuh terhadap kebutuhannya untuk beristirahat dan memulihkan energi yang dihabiskan selama aktivitas fisik dan mental.

Saat seseorang mengantuk, tubuhnya akan melambat. Bukan hanya aktivitas fisiknya yang melambat tapi juga aktivitas mentalnya. Bagian tubuhnya menjadi rileks sampai dia tertidur dan beristirahat.

Ada banyak alasan mengapa seseorang merasa mengantuk. Mungkin karena kondisi lingkungannya cocok untuk itu, atau dia telah menggunakan energinya dengan berbagai aktivitas sehingga membuatnya merasa lelah dan membutuhkan istirahat.

Seseorang merasa lelah saat ia telah menghabiskan energi dan kekuatannya. Orang yang lelah menjadi tidak sabar, bosan, dan kehilangan minat terhadap tugas yang dia lakukan. Ini mungkin karena faktor fisik dan psikologis.

Kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan dapat menyebabkan seseorang mudah lelah dan juga melakukan terlalu banyak aktivitas dan tidak cukup berolahraga. Stres fisik dan mental, depresi, masalah psikologis dan emosional juga bisa menyebabkan perasaan lelah. Alasan yang lebih serius adalah bahwa ini mungkin merupakan gejala masalah medis yang perlu ditangani segera.

Ringkasan:

1. Seseorang merasa mengantuk saat ia sudah siap untuk tertidur dan beristirahat saat ia merasa lelah saat ia telah menghabiskan energi dan kekuatannya.

2. Kedua perasaan ini adalah respon tubuh terhadap kebutuhannya untuk beristirahat dan memulihkan energi. Orang yang lelah menjadi tidak sabar dan bosan saat orang yang mengantuk menjadi tenang dan tidak aktif dan akan merasa lesu dan mengantuk.

3. Faktor-faktor seperti suhu, waktu siang, dan kelelahan dapat menyebabkan seseorang merasa mengantuk sementara faktor fisik dan psikologis seperti memiliki aktivitas terlalu banyak atau terlalu sedikit, kelebihan berat badan, stres, depresi, atau penyakit dapat menyebabkan seseorang merasa lelah