Perbedaan Antara Racun dan Racun

Anonim

Racun Racun Racun Racun adalah molekul beracun kecil, peptida, atau protein yang diproduksi oleh tumbuhan, hewan, dan organisme lainnya seperti virus, jamur, bakteri, atau protozoa. Mereka bisa menyebabkan penyakit bila diserap oleh jaringan tubuh dan berinteraksi dengan enzim tubuh. Sementara beberapa toksin hanya menyebabkan sedikit ketidaknyamanan dan rasa sakit, beberapa bisa mematikan.

Racun diklasifikasikan sebagai:

� Exotoksin, yang merupakan toksin yang diekskresikan oleh organisme.

� Endotoksin, yang diproduksi saat bakteri dilisiskan.

� Hemotoxins, yang merupakan racun yang menghancurkan sel darah merah. Fototoksin, yang menyebabkan seseorang menjadi fotosensitif atau sensitif terhadap sinar matahari atau sinar ultraviolet.

� Biotoxins, yang berasal dari biologi seperti:

1. Cyanotoxins - diproduksi oleh cyanobacteria.

2. Necrotoxins - menyebabkan kematian sel dan kerusakan jaringan. Hewan yang memiliki nekrotoxins adalah laba-laba coklat pertapa, puff adder, dan necrotizing fasciitis.

3. Neurotoxins - dapat mempengaruhi sistem saraf seperti yang ada pada hewan seperti laba-laba janda hitam, kalajengking, ubur-ubur kotak, dan siput kerucut.

4. Cytotoxins - seperti ricin yang ditemukan di tanaman kacang jarak.

5. Apitoksin - racun lebah madu.

6. Mycotoxins diproduksi oleh jamur yang dapat ditemukan pada makanan.

7. Racun lingkungan, yang disebabkan oleh kontaminan buatan manusia seperti keracunan kerang.

Racun

Racun adalah zat yang diserap melalui kulit atau usus organisme dan menyebabkan reaksi kimia. Ini digunakan untuk menggambarkan zat berbahaya terutama yang bersifat korosif, karsinogen, dan polutan berbahaya.

Meskipun racun telah populer digunakan sebagai metode pembunuhan, pembunuhan atau eksekusi, mereka juga digunakan dalam pengendalian hama dan gulma, pembersihan, pemeliharaan, pelestarian bahan bangunan dan makanan.

Racun bisa menjadi racun dalam dosis besar seperti alkohol dan beberapa obat seperti aspirin dan obat-obatan yang digunakan dalam kemoterapi.

Beberapa racun dapat membahayakan hewan tertentu sementara mereka biasanya tidak mempengaruhi hewan lain. Parasetamol beracun bagi kucing saat dikonsumsi oleh manusia sebagai obat. Pestisida telah dikembangkan untuk membunuh organisme tertentu namun kemudian diketahui bahwa mereka juga berbahaya bagi manusia.

Ringkasan

1. Racun adalah molekul beracun, peptida, atau protein yang diproduksi oleh tumbuhan, hewan, dan organisme lainnya sementara racun adalah zat yang diserap melalui kulit atau usus organisme dan menyebabkan reaksi kimia.

2. Racun diproduksi oleh tumbuhan dan hewan sementara racun bisa berupa biologis atau kimiawi.

3. Racun sangat berbahaya bagi manusia sementara racun berbahaya sekaligus bermanfaat bagi manusia.

4. Racun ada secara alami di semua organisme hidup sementara racun dapat diperoleh dari sumber lain seperti mineral seperti timbal dan merkuri dan gas seperti karbon monoksida.