Perbedaan Antara Mikrofon Dinamis dan Mikrofon Kondensor Perbedaan Antara

Anonim

Mikrofon Dinamik vs Kondensor

Penggunaan mikrofon hanya untuk menangkap suara, namun ada banyak jenis mikrofon yang beroperasi pada prinsip yang berbeda. Mikrofon dinamis adalah mikrofon yang lebih umum digunakan saat ini. Ini menggunakan gulungan kawat yang menempel pada diafragma yang bergerak dan magnet stasioner. Diafragma bergerak saat suara menyentuh dan gerakan menyebabkan magnet menginduksi arus pada koil. Arus ini kemudian dapat diperkuat dan disimpan sebagai sinyal suara analog atau diubah menjadi digital. Mikrofon kondensor sedikit lebih kompleks karena menggunakan konsep kapasitansi. Diafragma bergerak bertindak sebagai satu pelat kapasitor dan gerakan menyebabkan kapasitansi berubah. Tuduhan di dalam kapasitor tetap konstan, karena itulah perubahan voltase sebagai perubahan kapasitansi.

Mikrofon dinamis adalah perangkat pasif karena tidak memerlukan daya untuk beroperasi. Arus listrik yang dihasilkan kumparan segera dikirim ke alat perekam untuk diproses. Mikrofon kondensor aktif karena memerlukan sumber daya eksternal untuk mempertahankan muatannya. Kekuatan ini bisa berasal dari baterai atau sebagai phantom power dari output mikrofon.

Mereka juga berbeda dalam ukuran diafragma yang perlu digerakkan oleh suara. Mikrofon kondensor memiliki diafragma yang jauh lebih kecil sehingga membuatnya sangat sensitif terhadap suara yang memberi tekanan padanya. Mikrofon dinamis memiliki diafragma besar yang membutuhkan suara lebih banyak sebelum mulai bergerak.

Keuntungan besar mikrofon dinamis pada mikrofon kondensor adalah daya tahannya. Rakitan kapasitor pada mikrofon kondensor dengan mudah rusak, terutama saat dijatuhkan. Meskipun mikrofon dinamis tidak sepenuhnya bisa dihancurkan, mereka bisa melakukan lebih banyak pelecehan. Anda bisa menonton konser rock dan melihat berapa kali terbanting, terjatuh, atau bahkan dilempar. Untuk alasan ini, kebanyakan orang menggunakan mikrofon dinamis dan bukan mikrofon kondensor yang sangat rapuh.

Ringkasan:

1. Mikrofon kondensor menggunakan konsep kapasitor untuk menangkap suara sementara mikrofon dinamis menggunakan konsep induksi elektromagnetik

2. Mikrofon dinamis lebih sering terjadi daripada mikrofon kondensor

3. Mikrofon kondensor adalah perangkat aktif yang membutuhkan daya untuk beroperasi sementara mikrofon dinamis tidak memerlukan daya tambahan

4. Mikrofon kondensor lebih sensitif dibanding mikrofon dinamis

5. Mikrofon dinamis lebih kokoh dibanding mikrofon kondensor

6.Mikrofon dinamis lebih sering digunakan pada dua