Perbedaan antara formula empiris dan molekuler Perbedaan Antara
Dua rumus kimia yang paling sering terlihat adalah rumus empiris dan rumus molekulnya. Kedua formula tersebut memberi tahu Anda elemen apa yang membentuk senyawa kimia tertentu. Sebagai contoh, H2O (baik rumus molekuler dan empiris) memiliki molekul hidrogen (H) dan molekul oksigen (O). Dengan melihat CaCl (kalsium klorida) Anda akan tahu bahwa ia memiliki atom kalsium (Ca) dan klorin (Cl) di dalamnya. Rumus molekuler dan empiris berbeda dengan angka dalam subskripnya. Subskrip adalah '2' dalam H2O. Untuk rumus molekuler, subskrip tersebut menggambarkan jumlah atom dalam molekul tertentu. Hexane, molekul dengan enam atom karbon dan empat belas atom hidrogen dinyatakan sebagai C6H14 dalam formula molekuler. Untuk rumus empiris, subscript tersebut menggambarkan rasio atom dalam molekul tertentu. Sekali lagi, heksana dengan enam atom karbonnya dan empatbelas atom hidrogen sekarang akan dinyatakan C3H7 karena itu adalah rasio 6: 14.
Ringkasan
1. Rumus empiris dan molekuler keduanya merupakan formula kimia.
2. Rumus molekuler mencantumkan semua atom dalam molekul sementara rumus empiris menunjukkan perbandingan jumlah atom dalam molekul.
3. Rumus empiris digunakan untuk menggambarkan senyawa ionik dan makromolekul.
4. Rumus empiris digunakan sebagai persamaan matematis dalam fisika.