Perbedaan Antara Flu dan Flu Babi Perbedaan Antara
Flu babi telah mendapatkan banyak jarak tempuh media saat ini. Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana membedakan flu babi dari flu musiman manusia atau flu biasa. Sementara kedua strain flu memiliki gejala yang sama, mereka memiliki sedikit perbedaan namun sangat signifikan yang harus Anda pahami.
Pertama-tama, flu biasa bersifat endemik pada populasi manusia. Ketiga jenis influenza (A, B, dan C) adalah strain yang berasal dari manusia. Flu babi berbeda. Ini adalah strain spesifik yang memiliki hewan khusus dari babi. Karena proses mutasi yang tidak diketahui, virus flu melonjak dari babi ke manusia sehingga mengakibatkan strain flu babi baru yang dikenal sebagai flu babi (AH1N1). Strain ini adalah kombinasi dari tiga jenis flu: manusia, unggas, dan babi.
Perlu dicatat bahwa flu biasa lebih mematikan daripada flu babi. Flu musiman manusia biasa membunuh lebih dari 36.000 orang setiap tahunnya. Sebaliknya, korban jiwa akibat flu babi tidak berada di dekat jumlah orang yang terbunuh oleh flu biasa.
Flu musiman manusia biasa mempengaruhi orang lanjut usia. Karena virus flu ini telah ada sejak berabad-abad yang lalu, tubuh manusia mengembangkan mekanisme pertahanan alami melawannya. Itulah sebabnya orang lanjut usia yang memiliki sistem kekebalan tubuh lebih lemah rentan terhadap flu biasa. Sebaliknya, banyak dampak flu babi pada populasi yang lebih muda dengan kondisi yang kuat dan sehat. Ini adalah sinyal bahaya mengapa ahli medis berebut untuk perawatan dan solusi efektif melawan flu babi.
Satu perbedaan yang signifikan adalah tingkat kekuatan masing-masing virus karena transfer dari satu orang ke orang lain. Flu biasa tidak bertambah lemah saat berpindah dari satu orang ke orang lain. Di sisi lain, flu babi menjadi lebih lemah selama transmisi.
Flu dan flu babi mungkin memiliki gejala yang sama. Tapi mereka memiliki perbedaan yang aneh dalam hal asal dan dampak pada orang.
Ringkasan:
1. Flu babi memiliki asal hewan speicifcaly dari babi.
2. Kematian akibat flu biasa jauh lebih tinggi daripada flu babi.
3. Flu babi dapat mempengaruhi orang muda dengan kesehatan yang baik tidak seperti flu babi.
4. Virus flu babi menjadi lebih lemah saat berpindah dari satu orang ke orang lainnya.