Perbedaan Antara Gypsum dan Drywall Perbedaan Antara
Gypsum vs Drywall
Drywall adalah produk yang digunakan sebagai finishing terutama untuk interior bangunan. Drywall juga bisa disebut papan gypsum atau eternit. Gipsum plester adalah bahan yang digunakan untuk membuat drywall dengan anyaman fiberglass yang menutupi sisi-sisi papan. Terkadang tergantung pada pembuat drywall, bahan tahan api dapat ditambahkan ke gipsum plester untuk membuat produk jadi tahan terhadap kebakaran dan kondisi eksternal lainnya. Biasanya datang di panel lebar berukuran empat kali delapan kaki. Dinding kering telah menjadi standar pilihan pertama untuk finishing dinding interior di rumah baru yang sedang dibangun dan mereka yang memiliki facelift. Beberapa manfaat drywall meliputi; Kebakarannya tahan, harganya relatif lebih murah daripada plesteran konvensional, mudah diperbaiki dan hampir tidak memerlukan tenaga kerja terampil untuk diperbaiki di rumah, bisa digunakan di atas dinding yang diplester dan mudah dilukis dan dicat ulang. Bahan yang digunakan dalam pembuatan drywall meliputi plester gypsum, yaitu bahan inti dalam dan pelapis kertas yang dililitkan di sekitar plester gipsum. Gypsum yang digunakan untuk membuat drywall pertama-tama dikenai proses kalsinasi saat berada dalam bentuk mentah sehingga bagian yang mudah menguap diekstraksi.
Gypsum adalah mineral yang terjadi secara alami, juga dikenal sebagai kalsium sulfat terhidrasi. Gypsum terutama digunakan sebagai bahan baku untuk sejumlah produk yang berbeda termasuk drywall. Sebagai mineral tahan api alami, sangat berguna terutama di industri konstruksi, dan juga manufaktur dan sebagian kecil di bidang pertanian. Dalam industri mineral, gypsum mengambil beberapa nama, misalnya seperti selenite. Ini adalah berbagai gypsum yang tidak berwarna dan transparan dengan keharuman yang bersinar. Varietas gypsum lainnya termasuk spidol satin, yang memiliki kemiripan dekat dengan satin, dan alabaster, yang memiliki kristal berbutir halus. Gypsum membentuk beberapa kristal terbesar yang diketahui. Ketika gypsum dipanaskan sampai suhu sekitar 150 derajat celcius, ia kehilangan sebagian besar air dan berubah menjadi bahan bangunan yang dikenal sebagai Plaster of Paris. Ini banyak digunakan sebagai bahan bangunan sampai produk plester gypsum lainnya diganti, yang disebut drywall. Sifat tahan api dari gypsum membuat produknya sangat menguntungkan di industri bangunan dan konstruksi karena kerusakan struktural dapat sangat berkurang jika terjadi kebakaran.
Ringkasan:
1. Â Gypsum adalah mineral alami sementara drywall adalah produk manufaktur.
2. Gypsum adalah mineral yang mengandung air sedangkan drywall terdiri dari plester gipsum, yang tidak mengandung air, ditekan di antara dua panel kertas tebal.
3. Gypsum dalam bentuk alaminya bersifat kristalin sedangkan drywall bukan karena plester dalam bentuk pasta.
4. Gypsum digunakan untuk membuat produk lain sementara drywall adalah produk yang sudah dibuat.