Perbedaan antara Air India dan Kingfisher Airlines

Anonim

Air India vs Kingfisher Airlines

Penerbangan telah tiba di India dan sekarang cakrawala dihiasi dengan skor pesawat yang mengangkut penumpang dan kargo yang menghubungkan panjang dan luasnya negara. Semuanya dimulai pada tahun 1932 ketika J. R. D. Tata, seorang industrialis terkemuka saat itu mendirikan Tata Airline dengan satu pesawat. Setelah merdeka India, pada tahun 1948, perusahaan ini diganti namanya menjadi Air India dengan 49% ekuitas yang diperoleh pemerintah India. Sejak saat itu, perusahaan telah melayani pelanggan domestik dan internasional dan telah berkembang manifold. Di sisi lain adalah Kingfisher Airlines, maskapai penerbangan yang relatif ringan yang dimulai oleh Vijay Mallya, pemilik United Breweries pada tahun 2003. Mari kita membuat perbandingan cepat antara kedua maskapai tersebut.

Air India

Air India adalah perusahaan penerbangan milik negara yang berkantor pusat di Mumbai. Ini memiliki hub domestik di Delhi (Bandara Internasional Indira Gandhi) dan Mumbai (Bandara Internasional Chatrapati Shivaji). Maskapai penerbangan tersebut melakukan ratusan penerbangan (baik domestik maupun internasional) yang menghubungkan 49 destinasi domestik dan 26 tujuan internasional di seluruh Eropa, Amerika Utara dan Asia. Ini memiliki armada pesawat Boeing dan Airbus. Air India memiliki logo terkenal bernama Maharaja yang merupakan maskot resmi. Pada tahun 2006, maskapai besar ini mulai menunjukkan tanda-tanda kesulitan keuangan yang menyebabkan kerugian besar. Pemerintah telah melakukan pembicaraan dengan perusahaan penerbangan swasta seperti Kingfisher dan Jet Airways untuk menyelamatkan maskapai penerbangan yang mengalami kerugian.

Kingfisher Airline

Dalam kurun waktu 6 tahun beroperasi, Kingfisher Airline telah mengukir ceruk untuk dirinya sendiri sebagai maskapai bertarif rendah di sektor swasta di India. Ini memiliki kantor pusat di Mumbai dan melakukan 375 penerbangan harian ke 71 destinasi yang mencakup beberapa tujuan asing juga. Sampai sekarang, Kingfisher memiliki pangsa penumpang tertinggi di langit India, membawa lebih dari satu juta penumpang setiap tahunnya. Skytrax telah menunjuk Kingfisher sebagai satu dari tujuh maskapai penerbangan bintang 5.

Perbedaan antara Air India dan Kingfisher Airlines

• Air India memiliki nama merek yang kuat meskipun Kingfisher tidak tertinggal dengan Mallya yang mempromosikan balap F1 dan juga memiliki RCB di IPL. <> Air India mendapat dukungan dari pemerintah dan memanfaatkan infrastruktur yang ada sementara Kingfisher telah mengembangkan infrastrukturnya sendiri • Air India telah kehilangan pangsa pasar sementara Kingfisher telah terus meningkatkan pangsa pasarnya.

• Air India memiliki sejarah panjang layanan yang buruk sedangkan pemburu dikenal dengan layanan terbaiknya.

• Air India memiliki catatan buruk dalam hal penerbangan tepat waktu sedangkan Kingfisher memiliki salah satu catatan terbaik dalam hal penerbangan tepat waktu.