Perbedaan Antara Tepung dan Tepung Tepian Perbedaan Antara

Anonim

Tepung vs Tepi Jagung

Di dunia memasak dan memanggang, tepung dan tepung maizena adalah dua dari bahan paling penting dalam masakan.. Baik tepung dan tepung maizena adalah pati, dan keduanya digunakan juga sebagai zat pengental dalam berbagai jenis saus dalam berbagai masakan.

Tepi jagung, seperti namanya, adalah pati yang terbuat dari jagung. Kunyit adalah tepung serbuk putih halus yang berasal dari hati putih jagung, yang juga dikenal sebagai endosperma. Nama lain untuk tepung maizena adalah tepung jagung. Di sisi lain, tepung terbuat dari gandum, dan ini adalah zat pengental tradisional.

Tepung jagung adalah tepung murni dibandingkan tepung. Alasannya karena tepung mengandung gluten. Kurangnya gluten di tepung maizena membuatnya lebih efisien dalam menebal. Padahal, tepung maizena sudah dua kali menebalkan kekuatan pati. Kehadiran gluten dalam tepung membuatnya kurang efektif.

Karena tepung maizena memiliki kekuatan penebalan dua kali lipat dibandingkan tepung, jumlah tepung maizena biasanya digunakan setengah dari tepung dalam resep tertentu. Keuntungan lain tepung maizena adalah tepung maizena yang biasanya tidak menimbulkan benjolan, sementara benjolan terbukti saat menggunakan tepung. Campuran tepung maizena juga tidak memerlukan sedikit rasa untuk ditambahkan ke dasar, dan tidak menutupi rasa atau rasa apa pun. Sebagai campuran, campuran tepung jagung campuran lebih mudah dibandingkan dengan kombinasi tepung. Campuran juga tidak menyerap cairan sampai matang.

Tepung jagung sebagai bahan penebalan menghasilkan kilau yang jelas dan terang atau gloss pada saus, sedangkan campuran tepung akan menambahkan penampilan putih, buram dan mendung. Campuran tepung maizena digunakan untuk saus berbasis susu seperti custard dan gravies, sedangkan campuran tepung digunakan dalam sup putih atau krim. Campuran tepung juga bisa digunakan sebagai roux dimana tepung dan lemaknya digabungkan.

Perbedaan mencolok lainnya antara campuran tepung maizena dan campuran tepung adalah suhu air. Tepung jagung dicampur dengan air dingin karena pati akan menjadi kental jika air panas ditambahkan. Sebaliknya, tepung dicampur dengan air panas. Kedua campuran tersebut dapat ditambahkan ke dasar saus atau sup setelah menggabungkan bahan kering dan basah. Penting juga untuk dicatat bahwa campuran tepung maizena tidak mudah dicampur dengan segala jenis asam dalam bentuk cair.

Campuran tepung maizena dan tepung dapat mengalami penipisan. Bila ini terjadi, beberapa faktor ikut berperan. Campuran itu mungkin memiliki jumlah cairan dan bahan kering yang tidak merata (apakah itu tepung maizena atau tepung). Biasanya, jumlah cairan lebih kecil dibanding pati kering. Hal ini dapat diatasi dengan menambahkan air panas atau dingin lebih banyak, tergantung dari jenis zat pengentalnya.Faktor lain mungkin kelebihan bahan lain seperti gula, lemak, dan asam. Pengadukan yang berlebihan dan pembekuan campuran juga dapat menyebabkan penipisannya.

Masalah lainnya adalah pembentukan benjolan. Salah satu solusi untuk memperbaiki situasi ini adalah dengan memasukkan campuran ke dalam blender dan mintalah campuran bahannya secara merata. Saring juga bisa menjadi metode lain yang andal.

Ringkasan:

1. Baik tepung maizena dan tepung adalah zat pengental yang digunakan untuk saus dan sup.

2. Campuran tepung maizena memiliki keuntungan memiliki kekuatan penebalan dua kali dibandingkan dengan tepung. Kehadiran gluten dalam tepung membuatnya kurang efektif.

3. Tepung jagung ditambahkan ke air dingin, sedangkan tepung dicampur dengan air panas.

4. Campuran tepung maizena menghasilkan kilau atau gloss, sedangkan campuran tepung meninggalkan buram dan keruh.

5. Tepung jagung terbuat dari jagung, sedangkan tepung terbuat dari gandum.