Perbedaan Antara Pengirim Barang dan NVOCC Perbedaan antara
Freight Forwarder vs NVOCC
Freight forwarder dan NVOCCs (Non-Vessel Operating Common Carrier) adalah dua entitas yang telah menjadi hampir identik selama bertahun-tahun. Alasan utama untuk ini adalah ekspansi bisnis yang membuat banyak perusahaan berfungsi baik sebagai freight forwarder maupun NVOCC. Sebenarnya, ada perbedaan yang jelas antara forwarder barang dan NVOCC; Yang terbesar adalah bagaimana mereka bertindak dalam kaitannya dengan muatan. NVOCC bertindak sebagai pembawa kargo yang dikirim. Sebagai perbandingan, freight forwarder tidak bertindak sebagai carrier. Pengirim barang hanya bertindak atas nama pemilik kargo untuk memudahkan pengiriman kargo dari titik asal ke tujuan. Mereka mengontrakkan kapal induk untuk mengambil muatannya, naik ke kapal atau pesawat terbang, kemudian kapal lain mengambilnya di pelabuhan; bersama dengan dokumen dan dokumentasi yang mendesak.
Anda dapat dengan mudah membedakannya dengan fakta bahwa pengirim barang tidak mengeluarkan bill of lading sementara NVOCCs melakukannya. Sebuah bill of lading juga dikenal sebagai kontrak pengangkutan dan merupakan dokumen hukum yang mengikat kedua belah pihak dengan persyaratan yang disepakati. Sebuah bill of lading penting karena memegang tanggung jawab NVOCC jika dan kapan barang tersebut hilang atau rusak saat dalam perjalanan dimana kompensasi sering diperlukan. Pengirim barang tidak menerbitkan bill of lading, jadi tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kerugian yang diderita saat kargo sedang dalam perjalanan. Ini adalah pekerjaan freight forwarder meskipun untuk mendapatkan bill of lading dari kapal induk yang akan dikontraknya. Kewajiban freight forwarder hanya mencakup kemungkinan kesalahan pada bagian mereka seperti dokumen yang salah atau tidak lengkap.
Seperti yang telah disebutkan di atas, banyak perusahaan pelayaran besar bertindak sebagai NVOCC dan pengirim barang secara penuh atau sebatas. Dalam kasus ini, perusahaan mengambil semua tanggung jawab sebagai forwarder dan sebagai carrier. Hal ini juga sangat umum bagi NVOCCs dan freight forwarder yang lebih kecil untuk memiliki kontrak atau kesepakatan jangka panjang. Hal ini bermanfaat bagi kedua belah pihak untuk bekerja sama dengan yang lain.
Ringkasan:
1. NVOCC bertindak sebagai carrier sementara freight forwarder tidak
2. NVOCC menerbitkan bill of lading sementara freight forwarder tidak
3. NVOCC bertanggung jawab atas kehilangan atau kerusakan sementara pengirim barang tidak