Perbedaan Antara Mode dan Median Perbedaan Antara

Anonim

Mode vs. Median

Selalu diajarkan di kelas matematika di seluruh dunia bahwa cara termudah untuk menganalisis survei adalah menentukan mean, mode, dan median dari hasil. Ini melibatkan perhitungan minimum dan dapat memberikan hasil yang lebih cepat dibandingkan dengan proses analisis studi lainnya.

Sebagian besar siswa merasa sulit memahami perbedaan di antara ketiganya, terutama di antara mode dan median. Cara termudah untuk menggambarkan perbedaan ini adalah melalui contoh konkret:

1, 6, 9, 4, 3, 2, 6, 6, 8, 8, 6

Dalam rangkaian angka di atas, meannya adalah ditentukan dengan menghitung rata-rata angka. Hal ini dilakukan dengan menambahkan semua angka bersama-sama dan membagi jumlah dengan jumlah tambahan. Rata-rata seri itu adalah 5. 09.

Di sisi lain, mode adalah nomor yang paling banyak terjadi dalam seri. Hanya dengan melihat angka, siswa sudah bisa menentukan bahwa enam adalah mode dari set angka yang diberikan. Sebuah median, di sisi lain, adalah bagian tengah dari rangkaian angka yang diurutkan. Untuk mencari median, urutkan angka dalam urutan nilai dan temukan angka tengahnya.

Jadi rangkaian yang diurutkan adalah:

1, 2, 3, 4, 6, 6, 6, 6, 8, 8, 9

Jadi angka tengahnya di sini adalah 6. Mediannya adalah 6. Dengan kata lain, mode dan median dapat ditentukan dengan cara yang berbeda. Siswa bisa tampil dengan mode deret angka hanya dengan mengamati nomor mana yang paling sering muncul di lokasi syuting. Median, di sisi lain, dapat ditentukan dengan menambahkan satu angka ke angka dan membaginya menjadi dua. Dari contoh di atas, ada 11 nomor. Karena (11 + 1) / 2 sama dengan 6, angka ke 6 menjadi median, yaitu 6.

Ringkasan:

1. Mode mengacu pada jumlah yang paling banyak terjadi dalam rangkaian, sedangkan median didefinisikan sebagai nomor yang ditemukan di tengah yang tepat dari himpunan.

2. Mode ditentukan dengan mengamati rating atau nomor yang muncul dengan frekuensi paling banyak, sedangkan median ditentukan melalui rumus ini: (N + 1) / 2.