Perbedaan Antara NFS dan CIFS Perbedaan Antara

Anonim

NFS vs CIFS

Di ranah komputer, sistem file dan protokol jaringan, dua nama sering muncul '"NFS dan CIFS. Akronim ini terdengar terlalu teknis, karena memang mereka benar-benar berhubungan dengan teknologi, belum lagi, memahami setiap konsep membutuhkan beberapa latar belakang dalam jaringan komputer dan berbagai aplikasinya.

Untuk mengklarifikasi teknis topik ini, mari kita mulai dengan NFS. NFS sebenarnya adalah akronim untuk Network File System. Jaringan ini praktis digunakan untuk Linux atau Unix berbasis OS (sistem operasi), homolog ke Microsoft Window OS platform. Ini adalah alat yang sangat nyaman digunakan di komputer, karena aplikasi ini digunakan untuk akses jarak jauh. Dalam pengertian ini, pengguna bisa melihat-lihat, atau bahkan mengubah / mengedit beberapa file lamanya di satu komputer, dengan menggunakan PC lain sebagai remote (remote komputer). Dari segi sejarah, protokol ini awalnya dikonseptualisasikan dan digunakan oleh Sun Microsystems, kembali pada tahun 1984.

Sebaliknya, CIFS adalah mitra berbasis Windows yang digunakan dalam file sharing. Dikatakan bahwa CIFS adalah versi yang lebih banyak bicara dari keduanya, dalam arti selalu menginisiasi permintaan untuk mengakses file di komputer lain yang terhubung ke PC server. Komputer server ini kemudian akan menanggapi permintaan yang dibuat oleh program.

CIFS sebenarnya adalah versi publik dari SMB (Server Message Block protocol), ditemukan oleh Microsoft. Mekanisme ini memungkinkan berbagi bersama beberapa perangkat seperti printer, file, dan bahkan port serial, di antara berbagai pengguna dan administrator. Karena jaringan ini biasanya digunakan pada komputer yang dioperasikan Windows, itu juga bisa disebut sebagai Microsoft Windows Network itu sendiri. Dengan demikian, CIFS sering digunakan di perusahaan besar dan perusahaan yang memiliki karyawan yang bekerja dengan banyak data yang perlu diakses oleh banyak pengguna.

Pada catatan bagus, beberapa kelebihan CIFS meliputi:

1. Menjadi lebih luas dalam lingkupnya karena mampu berbagi akses ke berbagai aplikasi, seperti cetak, browsing dan banyak aplikasi lainnya.

2. Unicode dan performa tinggi di alam.

3. Dikatakan juga bahwa CIFS tidak harus digunakan hanya untuk Windows.

Meskipun NFS sudah memiliki banyak versi di bawah ikat pinggangnya, beberapa kelebihannya adalah:

1. Ini memiliki proses implementasi yang sangat sederhana dibandingkan dengan bahasa CIFS, berbasis responsif.

2. Ini juga menawarkan file caching yang lebih aman.

Secara keseluruhan, 1. NFS adalah untuk Linux atau Unix berbasis OS, sedangkan CIFS digunakan untuk sistem operasi Windows.

2. CIFS dianggap sebagai protokol sistem jaringan yang lebih cerewet atau banyak bicara, bila dibandingkan dengan NFS.