Perbedaan Antara Rewritable dan Recordable
Rewritable vs Recordable
Yang dapat ditulis ulang dan dapat direkam adalah dua format disk yang dapat direkam namun dapat direkam dengan mudah agar data hanya bisa direkam satu kali, disk yang dapat ditulis ulang memungkinkan pengguna untuk merekam, menghapus, dan kemudian merekam data lagi pada disk. Dengan demikian mereka lebih serbaguna meski lebih mahal juga. Itu adalah giliran CD yang bisa ditulis ulang dulu untuk muncul di pasaran. Kemudian datang DVD-R, dan akhirnya cakram Blu-ray menjadi bisa ditulis ulang. Blu-ray adalah perangkat penyimpanan yang dimaksudkan untuk mengambil alih penggunaan DVD dan DVD-R, dan membuat masuknya di pasar konsumen di tahun 2000. Ketiga, CD, DVD, dan Blu-ray saat ini tersedia di baik versi recordable maupun rewritable membuat hidup lebih mudah bagi jutaan orang di seluruh dunia. Namun, tidak banyak yang menyadari adanya perbedaan antara cakram yang dapat direkam dan ditulis ulang. Perbedaan ini akan disorot dalam artikel ini.
Sementara CD dan CD-RW yang dapat direkam memiliki ruang penyimpanan yang serupa, perbedaan mendasar terletak pada beberapa penggunaan CD-RW. Jadi, di mana CD-R hanya bisa digunakan sekali karena sudah kosong dan setelah Anda menyalin file media atau data, itulah akhir dari kemampuan merekam Anda karena Anda tidak dapat menghapus dan merekam lebih banyak file ke CD-R. Di sisi lain, CD-RW dapat digunakan beberapa kali dan Anda dapat menyimpan, menghapus, dan kemudian menyalin lebih banyak file ke CD-RW. Jadi jika Anda memiliki CD-RW, Anda dapat benar-benar menggunakan kapasitas 700 MBnya beberapa kali, sehingga membuatnya menjadi perangkat penyimpanan yang sangat berguna. Konsep yang sama telah diterapkan dalam kasus disk DVD dan Blu-ray sehingga orang dapat menggunakan ruang RGB 4. 7 GB beberapa kali lipat DVD-RW. Blu-ray tersedia dalam versi single layer (25 GB) maupun double layer (50 GB) dan BD-RW telah menjadi sangat populer saat ini.