Farsi vs Persia: Perbedaan antara bahasa Farsi dan bahasa Persia Dibahas

Anonim

Farsi vs Persia < Persia adalah kata yang telah digunakan dalam bahasa Inggris selama ribuan tahun untuk merujuk bukan hanya bahasa, tapi juga untuk budaya Persia dan ke negara yang dulunya adalah sebuah kerajaan besar yang menguasai banyak negara zaman modern. Negara yang sekarang ini Iran adalah bagian dari kerajaan besar ini yang disebut Persia. Artikel ini untuk membantu orang-orang yang tetap bingung antara Persia dan Farsi, dua kata yang digunakan untuk merujuk pada bahasa yang sedang digunakan di Iran. Mari kita cari tahu apakah ada perbedaan antara Farsi dan Persia.

- Farsi adalah kata yang saat ini semakin banyak digunakan oleh beberapa media untuk merujuk bahasa Persia meskipun, di banyak bagian dunia, terutama Iran, Farsi bukanlah sinonim untuk bahasa Persia. Persia adalah bahasa kuno yang diucapkan, tidak hanya di Iran, tapi juga di Tajikistan dan juga Afghanistan. Versi bahasa yang digunakan di Afghanistan disebut Dari sementara yang diucapkan di Tajikistan disebut Tajik. Orang-orang di Iran menyebut bahasa mereka sebagai Farsi, dan ini adalah bahasa yang mendominasi versi bahasa Persia lainnya. Inilah sebabnya mengapa beberapa media mencoba menyebut Persia sebagai Farsi. Kebingungan ini meningkat oleh orang Persia yang tinggal di negara-negara barat karena mereka menggunakan bahasa Farsi dan juga Persia untuk merujuk pada bahasa yang mereka ucapkan.

- Untuk menghilangkan kebingungan tersebut, dapat dikatakan bahwa Farsi adalah nama asli bahasa yang disebut Persia sama seperti bahasa Jerman mengacu pada bahasa Jerman karena orang Deutsch dan Spanyol merujuk pada bahasa mereka sebagai Espanol. Ke dunia barat, bahasa Persia (sekarang Iran) selalu berbahasa Persia. Setelah revolusi di Iran pada tahun 1979, banyak orang Persia melarikan diri dari negara mereka untuk menetap di negara-negara barat, dan orang-orang ini terus mengacu pada bahasa mereka sebagai Farsi. Orang-orang di barat mengaitkan kata Persia, dengan bukan hanya bahasanya, tapi juga budaya Persia, makanan, karpet, puisi, dan bahkan pakaian. Inilah sebabnya mengapa penggunaan bahasa Farsi untuk bahasa Persia di negara barat tidak disukai oleh rakyat Iran.

Ringkasan

Singkatnya, Farsi adalah dialek bahasa Persia yang paling umum dan digunakan oleh kebanyakan orang asal Persia. Dua dialek lainnya disebut Tajik dan Dari diucapkan oleh orang-orang di Tajikistan dan Afghanistan. Farsi juga disebut Persia barat, sedangkan Dari adalah Persia Timur, dan Tajik adalah Tajik Persian. Orang-orang di Iran dan banyak belahan dunia lainnya tidak menyukai bahasa mereka untuk digambarkan sebagai Farsi oleh media barat karena ini membingungkan budaya dan seni Persia yang hebat dari pembaca dan pendengar.